Translate

Selasa, 02 September 2014

(Bab 8 ) PANGGILAN DAN PILIHAN ALLAH

8

PANGGILAN DAN PILIHAN ALLAH
2 Petrus 1:3-12

(3) Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib.
(4) Dengan jalan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.
(5) Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu
KEBAJIKAN, (6) dan kepada kebajikan
PENGETAHUAN, dan kepada pengetahuan
PENGUASAAN DIRI, kepada penguasaan diri
KETEKUNAN, dan kepada ketekunan
KESALEHAN, (7) dan kepada kesalehan
KASIH akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang.
(8) Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah, kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu akan Yesus Kristus, Tuhan kita.
(9) Tetapi barangsiapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi buta dan picik, karena ia lupa, bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah dihapuskan.
(10) Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
(11) Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.


(12) Karena itu aku senantiasa bermaksud mengingatkan kamu akan semuanya itu, sekalipun kamu telah mengetahuinya dan telah teguh dalam kebenaran yang telah kamu terima.

Mari kita merangkum: 2 Petrus 1:3-12

BERUSAHALAH DENGAN
SUNGGUH-SUNGGUH

Berusahalah dengan sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihan kita makin teguh. Sebab apabila kita melakukannya, kita tidak akan pernah tersandung. dan apa yang ada pada kita dengan berlimpah-limpah, akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalan kita akan Yesus Kristus, Tuhan kita. Karena itu kita harus senantiasa ingat, sekalipun kita telah teguh dalam kebenaran yang telah kita terima. Bahwa Ia telah menebus kita dari segala dosa, menguduskan dan membenarkan kita. Justru karena itu kita harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada iman kita:

•           KEBAJIKAN
•           PENGETAHUAN
•           PENGUASAAN DIRI
•           KETEKUNAN
•           KESALEHAN, dan
•           KASIH akan saudara-saudara,
           dan kasih akan semua orang.

Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.


Wou…! Dikaruniakan hak penuh
untuk memasuki
Kerajaan kekal ?
Dahsyaaaaat…!
Haleluya !

Karena itu aku senantiasa bermaksud mengingatkan kamu akan semuanya itu, sekalipun kamu telah mengetahuinya dan telah teguh dalam kebenaran yang telah kamu terima.

(Bab 6) KESAKSIAN TENTANG ANAK ALLAH

6
KESAKSIAN TENTANG ANAK ALLAH
1 Yohanes 5:6-12

(6) Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah kebenaran.
(7) Sebab ada tiga yang memberi kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu.
(8) Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi]: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu.
(9) Kita menerima kesaksian manusia, tetapi kesaksian Allah lebih kuat. Sebab demikianlah kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.
(10) Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia membuat Dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya. 
(11) Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya.
(12) Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.

Barangsiapa memiliki Anak,
ia memiliki hidup;
barangsiapa tidak memiliki Anak,
ia tidak memiliki hidup



Mari kita urai: 1 Yohanes 5:6-12 AIR, DARAH DAN ROH
1 Yohanes 5:6-12

(6) Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah kebenaran.

AIR = FIRMAN/ AIR HIDUP:( Yohanes 4:10-14, 7:38)
Memandikan, membersihkan, menyucikan.

untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman, supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela. Efesus 5:26-27.

DARAH = KORBAN PENGHAPUS DOSA: (Ibrani 13;11)
Penebusan, pengampunan dan menguduskan.

Itu jugalah sebabnya Yesus telah menderita di luar pintu gerbang untuk menguduskan umat-Nya dengan darah-Nya sendiri. Ibrani 13:12
Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya, Efesus 1:7.

ROH KUDUS = KUASA (Kisah Para Rasul 1:8)
Ia menyertai kita selama-lamanya dan diam di dalam kita sebagai Penolong, Penghibur, pengajar, pengingat.


28
 
Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. Yohanes 14: 16,17,26.


TIGA SERANGKAI

Tiga
dalam satu rangkaian
Memberi kesaksian

Minggu, 17 Agustus 2014

(Bab 19) MEMPERHATIKAN FIRMAN

19

MEMPERHATIKAN FIRMAN

Amsal 16:20, Wahyu 1:3

Siapa memperhatikan firman akan mendapat kebaikan, dan berbahagialah orang yang percaya kepada TUHAN.

Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti apa yang ada tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat. 


Siapa memperhatikan firman akan mendapat kebaikan, dan berbahagialah orang 
* Yang percaya kepada TUHAN
* Yang membacakan firman TUHAN
* Yang mendengarkan firman TUHAN
* Yang menuruti apa yang ada tertulis di dalam Alkitab, sebab waktunya sudah dekat.  

SETIAP KESEMPATAN DAPAT MENJADI PELUANG 
UNTUK MENYAMPAIKAN KEBENARAN

Seperti firman yang ada tertulis dalam: Ulangan 6:7

haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang
kepada anak-anakmu dan membicarakannya 
apabila engkau duduk di rumahmu,
apabila engkau sedang dalam perjalanan, 
apabila engkau berbaring dan 
apabila engkau bangun.

Mungkin kita terhambat dalam mengajarkan kebenaran karena berpikir bahwa proses belajar itu hanya dapat berlangsung di tempat- tempat tertentu, di waktu, dan jam- jam tertentu, dan dengan cara-cara tertentu? Mungkin selama ini kita justru mengabaikan waktu dan kesempatan yang baik karena kita anggap itu bukanlah jam dan tempat belajar yang tepat. Kalau kita mau belajar untuk peka, kreatif dan inovatif,  maka membagikan kebenaran tidak akan mengenal halangan tempat dan waktu. 
Temukanlah kesempatan itu!




JANGAN TAKUT!
TERUSLAH MEMBERITAKAN FIRMAN
DAN JANGAN DIAM!

Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayananmu!

Sebab Allah bukan tidak adil, sehingga Ia lupa akan pekerjaanmu dan kasihmu yang kamu tunjukkan terhadap nama-Nya oleh pelayanan kamu kepada orang-orang kudus, yang masih kamu lakukan sampai sekarang.

Kisah Para Rasul 18:9b, 2Timotius 4:5, Ibrani 6:10  
  

Hormat dan kemuliaan 
sampai selama-lamanya 
bagi Raja segala zaman,
Allah yang kekal,
yang tak nampak,
yang esa!
Amin. 

Jumat, 15 Agustus 2014

(Bab 18) MARI KITA BERDOA

18


MARI KITA BERDOA
Berdasarkan doa Paulus Dalam:
Efesus 1:16-23, 1-10, 3:14-21
Aku berdoa:
Karena aku tidak dapat berhenti mengucap syukur.

Aku tidak berhenti mengucap syukur karena aku selalu mengingat dalam doaku, 

dan meminta kepada Allah Tuhanku, Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadaku Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar. 

Dan supaya Ia menjadikan mata hatiku terang, agar aku mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus,

dan betapa hebat kuasa-Nya bagi orang yang percaya, sesuai dengan kekuatan kuasa-Nya, 

yang dikerjakan-Nya di dalam Kristus dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati dan mendudukkan Dia di sebelah kanan-Nya di sorga, 

jauh lebih tinggi dari segala pemerintah dan penguasa dan kekuasaan dan kerajaan dan tiap-tiap nama yang dapat di sebut, bukan hanya di dunia ini saja, melainkan juga di dunia yang akan datang. 

Dan segala sesuatu telah di letakkan-Nya di bawa kaki Kristus dan Dia telah di berikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada. 
Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.”

Aku berdoa:
Karena aku diselamatkan oleh iman.


Aku berdoa:
Aku dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosaku. 
Aku hidup di dalamnya, karena aku mengikuti jalan dunia ini, karena aku mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka. 

Sebenarnya dahulu aku juga terhitung di antara mereka, ketika aku hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti daging dan pikiranku yang jahat. Pada dasarnya aku adalah orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain. 

Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepadaku, 
telah menghidupkan aku bersama-sama dengan Kristus, sekalipun aku telah mati oleh kesalahan-kesalahanku-oleh kasih karunia aku diselamatkan-
dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan aku juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga, 

supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepadaku kekayaan kasih karunia-Nya yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikkan-Nya terhadap aku dalam Kristus Yesus. 

Sebab karena kasih karunia aku diselamatkan oleh iman: itu bukan hasil usahaku, tetapi pemberian Allah, 
itu bukan hasil pekerjaanku: jangan ada orang yang memegahkan diri. 

Karena aku ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan yang baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya aku hidup di dalamnya.” 

Aku berdoa:
Karena itu, aku sujud kepadaMu ya, Bapa.

Itulah sebabnya aku sujud kepada Bapa, 

yang dari pada-Nya semua turunan yang di dalam sorga dan diatas bumi menerima namanya. 

Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan aku oleh Roh-Nya di dalam batinku, 

sehingga oleh imanku Kristus diam di dalam hatiku dan aku berakar serta berdasar di dalam kasih. 

Aku berdoa, supaya aku bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, 

dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya aku dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah. 

Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang aku doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam aku, 
bagi Dialah kemuliaan di dalam jemaat dan di dalam Kristus Yesus turun temurun sampai selama-lamanya. Amin. 



Kamis, 07 Agustus 2014

(Bab 17) 5 ANUGERAH MAHKOTA

17
5 ANUGERAH MAHKOTA
Anugerah mahkota yang dapat kita raih sebagai:
Warga Kerajaan Allah
Ada 5 Mahkota yang tercatat di dalam Alkitab yaitu:

(1) Mahkota Sukacita
Mahkota ini diberikan kepada orang orang percaya yang rajin memberi kesaksian dan memenangkan jiwa-jiwa bagi Tuhan Yesus Kristus.

Sebab siapakah pengharapan kami atau sukacita kami atau mahkota kemegahan kami di hadapan Yesus, Tuhan kita, pada waktu kedatangan-Nya, kalau bukan kamu? Sungguh, kamulah kemuliaan kami dan sukacita kami.  1 Tesalonika 2:19-20
Karena itu, saudara-saudara yang kukasihi dan yang kurindukan, sukacitaku dan mahkotaku, berdirilah juga dengan teguh dalam Tuhan, hai saudara-saudaraku yang kekasih!  Filipi 4:1

(2) Mahkota Kebenaran
Mahkota ini diberikan kepada orang orang kudus yang setia menjaga hidupnya tetap kudus.


Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya. 
2 Timotius 4:8

(3) Mahkota Kehidupan
Mahkota ini diberikan kepada orang orang kudus yang tahan uji dan tahan pencobaan.

Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. Yakobus 1:12

Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.
Wahyu 2:10

(4) Mahkota Abadi
Mahkota ini diberikan kepada orang orang kudus yang bisa menguasai dirinya dalam kehidupan sehari-hari dalam mengendalikan hawa napsu dunia.

Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi. 1 Korintus 9:25

(5) Mahkota Kemuliaan
Mahkota ini diberikan kepada orang orang kudus yang setia memelihara dan menggembalakan domba domba Allah.

Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu. 1 Petrus 5:4
  
Demikianlah hendaknya
terangmu bercahaya di depan orang,
supaya mereka melihat
perbuatanmu yang baik
dan memuliakan
Bapamu yang di sorga."
 Matius 5: 16.

Rabu, 06 Agustus 2014

(Bab 16) APA YANG DITULIS YESUS DI TANAH?

16
APA YANG DITULIS YESUS DI TANAH?
Perempuan yang berbuat zinah
Yohanes 8:1-11

((1)   tetapi Yesus pergi ke bukit Zaitun.
((2)   Pagi-pagi benar Ia berada lagi di Bait Allah, dan seluruh rakyat datang kepada-Nya. Ia duduk dan mengajar mereka.

((3)   Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah

((4)   lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah.

((5)   Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?"

((6)   Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.

Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.
Apa yang ditulis dengan jari-Nya di tanah ?

Hanya ada satu Pembuat hukum dan Hakim, yaitu Dia yang berkuasa menyelamatkan dan membinasakan. Tetapi siapakah engkau, sehingga engkau mau menghakimi sesamamu manusia?  Yakobus 4:12


Siapakah kamu, sehingga kamu menghakimi hamba orang lain? Entahkah ia berdiri, entahkah ia jatuh, itu adalah urusan tuannya sendiri. Tetapi ia akan tetap berdiri, karena Tuhan berkuasa menjaga dia terus berdiri. Roma 14:4

((7)   Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Ia pun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."
((8)   Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah. 

Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah. Apa pula yang ditulis  diatas tanah ?

Karena itu, hai manusia, siapapun juga engkau, yang menghakimi orang lain, engkau sendiri tidak bebas dari salah. Sebab, dalam menghakimi orang lain, engkau menghakimi dirimu sendiri, karena engkau yang menghakimi orang lain, melakukan hal-hal yang sama.
Roma 2:1

Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakah engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah.
Roma 14:10

((9)   Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.

Ooh..! Ternyata semua orang merasa dirinya adalah orang berdosa?  Padahal mereka adalah para ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi,  yang taat menjalani segala perintah Hukum Taurat dan segala ketentuannya.
 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, Roma 3:23

Oleh karena itu, bersyukurlah bagi orang-orang  yang telah bertobat dan percaya kepada-Nya, dan yang  telah menerima Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya.

Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia , yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh.1 Petrus 3: 18

Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman, dan bukan karena melakukan Hukum Taurat. Roma 3: 28

((10)   Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"
((11)   Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Lalu, apakah  perempuan yang kedapatan berbuat zinah itu, beroleh pemgampunan ?  Ya, perempuan itu telah beroleh pengampunan.  Ooh…mengapa hal itu dapat terjadi ?
Pertama, karena perempuan itu percaya kepada Yesus yang akan menyelamatkannya, terbukti perempuan itu tidak berusaha membela diri atau berbantah-batahan, ia diam dan berserah diri.

Kedua,  perempuan itu, bersandar dan berlindung kepada Yesus, sebab ia tahu siapa Yesus sebenarnya, terbukti perempuan itu menyebut-Nya,” Tuhan”.  

Ketiga, bukti bahwa perempuan itu telah beroleh pengampunan:  Lalu kata Yesus: "Aku pun tidak menghukum engkau.

Keempat, Bukti bahwa perempuan itu telah beroleh pengampunan. kata Yesus: Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Kelima, apabila perempuan itu belum beroleh pengampunan, tentu Yesus Kristus tidak akan berkata: Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." Tetapi Yesus akan berkata kepada perempuan itu: Bertobatlah! supaya dosamu dihapuskan.


" Lalu kata Yesus:
"Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."